Siapa
di sini yang suka makan bakso? Pasti banyak yah peminat bakso di sini. Nah, aku
adalah salah satu penggemar bakso. Aku bisa saja makan bakso hampir tiap hari
loh (ssst.. ini kalau bikin sendiri yah, karena hemat di kantong,hehe).
Saat ini, bakso sudah banyak dibuat
dengan beragam varian kreasi, ada bakso isi daging ayam cincang, bakso isi
telur puyuh, bakso mozzarella, bakso sapi isian seafood, bakso gepeng, bakso kuah taichan, dan masih banyak lagi.
Sebagai penggemar berat bakso, tentu saja aku sangat bahagia dong sekarang, karena makan bakso nggak melulu begitu-begitu saja.
Sebagai generasi 90an, zaman dulu mah kalau
ngebakso ya gitu deh, bakso dicampur
mie kuning+putih, kemudian dicampur kuah kaldu lalu dihidangkan dengan kuah
kaldu, bawang goreng, kecap dan sambel. Nah, kalau sekarang ada beragam cara
untuk menikmati bakso, bisa dibakar, ada lagi itu bakso tumpeng yang gede banget
ukurannya, belum lagi cara menikmati bakso dengan menggunakan pisau makan
dan garpu, bukan lagi menggunakan sendok garpu karena saking besarnya ukuran bakso, haha.
Dulu tuh, waktu zaman aku masih suka
hang out bareng teman, aku suka keliling nyobain
beragam varian bakso di Yogya, tapi yang paling bikin wow itu ya pas makan
bakso klenger yang ada di daerah sekitaran Gejayan (aku lupa sih alamat
pastinya, yang jelas namanya itu bakso klenger). Ukuran bakso yang disajikan di
sana, beneran big size! Mungkin ada
itu perporsi menggunakan daging hampir 250 gram! So, ya pasti kita juga makannya pakai pisau makan dan garpu, haha!
Tapi enak loh baksonya, kalau kalian ada kesempatan main ke Yogya, silahkan
cicipi bakso klenger ya. Nah kalau bakso yang kusuka di Yogya itu ada juga
bakso uleg yang dulu ada di Jalan Kaliurang km. 6,5 (sekitaran situ deh ya). Bakso
ini maksudnya bukan bakso diuleg sama cabe terus dimakan gitu, bukaan. Tapi
baksonya itu dihidangkan dengan kuah kaldu hangat, yang di mana kita bisa request mau cabe rawit ijo nya berapa,
kemudian nanti diuleg dadakan gitu dan dimasukkan ke mangkok saji dan
sepertinya ada juga ulegan sedikit
bawang putih, kemudian nanti akan disantap beserta ketupat yang telah diiris
dalam satu mangkok. Rasa bakso uleg ini seger
loh, jadi agak beda memang dari penyajian bakso kebanyakan.
Okey,
aku juga ada beberapa review nih soal
hidangan bakso yang ada di Jakarta Barat. Menurutku ini adalah jajaran 3 bakso
terenak versi aku ya! Yuk disimak.
Baca juga Resep Bakso Anti GAGAL
1.
Bakso
JWR Tanjung Duren
Aku tuh ya, kalau soal makan bakso itu banyak mikirnya kalau di Jakarta. Soalnya aku tuh maunya itu bakso beneran halal dan higienis. Nah, setelah lama mencari, akhirnya aku temukan bakso JWR ini. Awalnya sih lihat di internet yah, alhamdulillah ternyata tempat bakso ini dekat dengan rumah. Bisa lah pakai motor ke sana, sekitaran 10 menit sampai (kalau gak macet loh ya, hehe). Bakso ini sudah mengantongi sertifikat halal MUI dan BPOM.
Bakso JWR Tabjung Duren, Sumber Gambar IG Bakso JWR |
Saat Berkunjung Ke Bakso JWR Tanjung Duren |
Ada juga varian bakso lain, yakni bakso telur, bakso iga dan masih banyak lagi. Nah di sana juga ada tersedia, bakso frozen, bihun tumis, pangsit goreng dan masih banyak lagi. Ada juga menu es teller dan es campur yang enak banget. Selain itu yang bikin aku tambah suka, tempatnya bersih dan pelayannya pun memakai seragam yang bersih. Menurutku sih itu catatan penting untuk para pelaku usaha kuliner, menjaga kebersihan dalam penyajian maupun tempat usaha.
Bakso ini juga gak kalah enak guys! Kalau kalian ke Kebon Jeruk Jakarta Barat,
silahkan mampir ke outlet Bakso
Titoti ya. Di sini, bakso disajikan dengan irisan kikil sapi yang diiris tipis.
Kuah baksonya amat nikmat, ngaldu banget.
Belum lagi, di sini juga ada label halalnya gitu di outletnya, jadi aku yakin dong jajan bakso di sini. Bakso titoti
ini memang sudah terkenal outletnya
di mana-mana. Ada juga sih di sekitaran Jakarta bagian lain, tidak hanya di
Jakarta Barat ((Kebon Jeruk saja).
Bakso Titoti Kebon Jeruk Photo by @MrindraMulia (www.pergikuliner.com) |
Mengusung nama Wonogiri, bisa jadi
memang ownernya berasal dari Wonogiri
(Jawa Tengah). Bakso di daerah Wonogiri memang terkenal enak banget loh! Karena ada suatu waktu yang
membuat aku pernah stay beberapa hari
di sana dan mencicipi bakso Wonogiri yang memang asli enak banget. Seperti outlet bakso
lainnya, di sini juga tersedia beragam varian bakso, seperti bakso urat, bakso
telur, serta bakso special (dengan tahu, kikil, urat dan telur). Di sini juga
disediakan nasi ayam goreng kampung, siomay ikan, dan juga mie ayam. Ada juga
beragam varian minuman, seperti es campur,dan masih banyak lagi varian es yang
disediakan.
Jika ke sana, outlet ini pasti selalu ramai pengunjung, apalagi weekend, wajar sih karena rasa yang ditawarkan juga enak menurutku. Untuk harga dibanderol dari harga sekitaran Rp 30.000,- . Wajib coba yah kalau kalian ke Kebon Jeruk Jakbar.
3.
Bakso
Babat Ma’Riyo Pasar Palmerah.
Urutan ketiga bakso yang enak dan halal di Jakarta Barat menurutku adalah bakso babat Ma’Riyo. Dengan mengusung tanpa menggunakan bahan pengawet, micin, borax dan halal ini, bakso ini cukup unik menurutku dari bakso kebanyakan. Di dalam mangkok bakso yang tersaji, dilengkapi dengan potongan babat sapi (kulit sapi), kemudian disajikan dengan sedikit irisan kol. Ada juga varian bakso jamur tiram (bakso yang dicampur adonannya dengan potongan jamur tiram,yang membuat tingkat gurih bakso menjadi bertambah.
Okey, itu tadi 3 varian bakso yang
nikmat, halal dan recommended versi
aku di daerah sekitaran Jakarta Barat. Kalau kalian penggemar bakso, berarti
kita samaan dong yah. Intinya, Indonesian
Culinary itu memang enak-enak sih ya, memang jempol banget aku akui. Btw, yuk
ngebakso bareng!